Meskipun jalan darat sudah tembus dari ibukota kecamatan (bapinang hulu) sampai ke desa satiruk, namun medan yang berat dan jarak yang cukup jauh serta hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua, ditambah lagi jalanannya yang licin dan berlumpur saat musim hujan seperti saat ini maka sama seperti pada pesta demokrasi tahun-tahun sebelumnya pendistribusian logistic pemilu pada tahun 2020 ini pun melalui jalur sungai (Sungai Mentaya) agar logistic pemilu bisa sampai ke desa satiruk.
Berbeda dengan daerah-daerah kota di Kabupaten Kotawaringin Timur yang pendistribusian logistic pilkada bisa munggunakan kendaraan roda 4, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pulau Hanaut mendistribusikan logistik Pemilu ke Desa Satiruk melewati jalur sungai menggunakan kelotok (Perahu Motor).
dokumentasi pendistribusian logistik pilkada ke desa serambut dan satiruk berangkat subuh dari ibukota kecamatan |
Pendistribusian lewat jalur sungaipun tidak terlepas dari hambatan, dimana Kelotok (Perahu) pembawa logistic pilkada yang berangkat subuh dari Ibukota Kecamatan tidak bisa mencapai lokasi tujuan sesuai perkiraan waktu tempuh akibat air laut/sungai yang sedang surut. Sehingga pihak Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pun sekitar jam 08.00 WIB tadi pagi harus bekerja ekstra berkoordinasi dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Satiruk agar bisa dijemput menggunakan klotok yang lebih kecil agar bisa masuk melewati sungai satiruk yang dangkal akibat sedang surutnya air laut. Pendistribusian ini pun selain di awasi oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Pengawas Desa/Kelurahan (PKD) juga melibatkan dari pihak keamanan yaitu dari pihak TNI dan Kepolisian. Dimana untuk menjaga agar pilkada di Provinsi Kalimantan Tengah dan Kabupaten Kotawaringin Timur berjalan adil damai dan transparan.
dokumentasi pergantian alat transportasi karena kelotok dari ibukota kecamatan tidak bisa masuk melewati muara sungai satiruk dikarenakan air laut sedang surut:
Di Desa Satiruk ada alat transportasi klotok kecil (ces) dan kendaraan roda dua (motor) yang digunakan untuk mendistribusikan logistik pilkada ke-06 TPS yang tersebar di desa satiruk. Distribusi ke TPS-TPS dimulai pukul 9.00 WIB pagi menjelang siang tadi ketika kelotok yang menjemput logistic di muara sungai satiruk sampai di pelabuhan satiruk.
Meski penditribusian logistik pemilukada menggunakan alat transportasi klotok kecil (ces) dan kendaraan roda dua (motor) ke TPS-TPS yang ada di desa satiruk, namun untuk standar pengamanan tetap sesuai dengan peraturan. Yakni dikawal oleh pihak kepolisian, TNI, anggota Linmas, PKD, sekretariat dan petugas PPS. Total DPT yang terdaftar di desa satiruk yaitu sebanyak 801 DPT yang terbagi ke dalam 6 TPS.
Meskipun pendistribusian logistic pemilukada sedikit terhambat oleh keadaan suagai/air laut yang sedang surut namun pendistribusian logistic pemilukada ke desa satiruk berjalan aman dan lancar………..
Pengecekan kesiapan TPS-TPS yang ada di desa satiruk sore tadi oleh PPS, PPK, dan PKD:
Alhamdulillah, semoga dapat menjadi catatan amal ibadah buat kita semua
BalasHapus